Berkilah, Susah Raih Maghfirah
https://quantumfiqih.blogspot.com/2014/06/berkilah-susah-raih-maghfirah.html
Diuraikan oleh Al-Munawi (Faidh
Al-Qadir 5/387) dan Al-Baghawi (Syarh As-Sunnah 14/349) bahwasanya orang-orang
yang binasa itu ketika mereka berbuat dosa atau bahkan mereka sadar dosanya
telah banyak, mereka kemudian mencari-cari udzur atau alasan/dalih yang bisa
menjadi pembenar perbuatan dosa mereka hingga mereka pun mengira diri mereka
telah berbuat kebaikan.
Akibat paling menyengsarakan dari kebiasaan berkilah adalah sulit mendapatkan maghfirah. Bukankah Allah Maha Pengampun? Itu benar, maghfirah Allah terbentang luas, tapi kita harus ingat, maghfirah Allah itu untuk siapa? Untuk orang yang bertaubat dan beristighfar.
Adapun manusia setengah sapi rakus tentu saja berat untuk bertaubat dan
beristighfar karena ia tidak mau mengakui dosa-dosanya, terbukti ia selalu cari
pembenar yang itu berarti ia tidak mau disebut berdosa. Padahal Allah akan
dengan cepat mengampuni dosa-dosa jika kita mau mengakui dan menyadari
sekaligus menyesali.
Dari ‘Aisyah, Nabi Muhammad
bersabda,
مَا أَذْنَبَ عَبْدِىْ ذَنْبًا فَنَدِمَ إِلاَّ كَتَبَ اللهُ لَهُ مَغْفِرَته قَبْلَ أَنْ يَسْتَغِفْرَ
“Tidaklah hamba-Ku berbuat dosa
kemudian dia menyesalinya kecuali Allah akan tetapkan baginya ampunan-Nya sebelum
dia memohon ampun.” [Al-Mustadrak Al-Hakim 1/695 no. 1894]
Dari Ibnu ‘Umar, Rasulullah menuturkan,
إِنَّ اللَّهَ يُدْنِي الْمُؤْمِنَ فَيَضَعُ عَلَيْهِ كَنَفَهُ وَيَسْتُرُهُ فَيَقُولُ أَتَعْرِفُ ذَنْبَ كَذَا أَتَعْرِفُ ذَنْبَ كَذَا فَيَقُولُ نَعَمْ أَيْ رَبِّ حَتَّى إِذَا قَرَّرَهُ بِذُنُوبِهِ وَرَأَى فِي نَفْسِهِ أَنَّهُ هَلَكَ قَالَ سَتَرْتُهَا عَلَيْكَ فِي الدُّنْيَا وَأَنَا أَغْفِرُهَا لَكَ الْيَوْمَ فَيُعْطَى كِتَابَ حَسَنَاتِهِ وَأَمَّا الْكَافِرُ وَالْمُنَافِقُونَ فَيَقُولُ الأَشْهَادُ هَؤُلاَءِ الَّذِينَ كَذَبُوا عَلَى رَبِّهِمْ أَلاَ لَعْنَةُ اللهِ عَلَى الظَّالِمِينَ
“Sesungguhnya
Allah Ta’ala mendekatkan seorang hamba mu`min (kepada-Nya pada saat hisab)
kemudian Allah tutupkan atasnya tirai dan menutupinya dari manusia, lantas
Allah tampakkan kepadanya dosa-dosanya. Allah berfirman, “Apakah engkau tahu dosa ini dan dosa
itu?” Sang hamba berkata, “Iya wahai Rabbku.” Sampai dia mengakuti semua
dosanya dan yakin bahwa dirinya akan binasa. Allah kemudian berfirman, “Maka
ketahuilah sesungguhnya Aku sungguh telah menutup semua dosamu di dunia, dan
Aku menghapus semuanya untukmu pada hari ini. Kemudian diberikan buku catatan
amal kebaikannya di tangan kanannya. Dan adapun orang-orang kafir dan munafir, maka
bersaksilah para saksi (malaikat), “Mereka
ini mendustakan Rabb mereka. Ketahuilah, laknat Allah atas orang-orang
zhalim.”.” [Shahih: Shahih Al-Bukhari no. 2441, 4685; Shahih
Muslim no. 7191]
:: Selengkapnya di majalah Ar-Risalah edisi 142 vol. XII (Apr 2013)
__________
Segera beli karya-karya
Ustadz Brilly El-Rasheed: (1) GOLDEN MANNERS oleh penerbit Samudera yang
mengupas 55 akhlaq mulia, dengan harga Rp 60.000,-; (2) MENDEKAT KEPADA ALLAH
oleh penerbit Arafah yang mengupas tutorial mendekatkan diri kita kepada Allah Ta’ala
dengan cepat dan tepat, dengan harga Rp 38.000,-; (3) KUTUNGGU DI TELAGA oleh
penerbit Arafah yang mengupas siapa saja orang-orang yang terusir dari telaga
Rasulullah, dengan harga Rp 40.000,-; (4) QUANTUM IMAN oleh Pustaka Yassir yang
mengupas hal-hal yang bisa meningkatkan iman secara drastis dan langgeng,
dengan harga Rp 62.000,-; (5) BENTENG UMAT ISLAM oleh Pustaka Yassir yang
mengupas perkara-perkara yang menghancurkan umat Islam dan apa saja yang bisa
menjadi perlindungan, dengan harga Rp 35.000,-. Hubungi kontak whatsapp
+6282140888638 atau pin BBM 5259017E, dan dapatkan diskon hingga 25 %.