Miliki Qalbu Seperti Qalbu Burung



Qalbu, adalah keistimewaan yang kita miliki sebagai manusia. Qalbu pula yang sangat menentukan baik buruknya nilai diri kita, kita tahu, melalui hadits ini, bahwa kita harus betul-betul berjuang menjaga qalbu kita agar tidak menjadi sebab kita masuk Neraka.
Diantara perkara yang sangat penting untuk kita pelihara dari qalbu adalah kelembutan dan kepekaannya terhadap perkara yang terjadi di sekeliling kita. Kita berbicara tentang perasaan yang secara fitrah dimiliki semua orang. Namun dalam batasan tertentu, dapat bereaksi lebih cepat dan efektif, ketimbang faktor lainnya. Perasaan kita yang merupakan aktifitas qalbu, haruslah seperti perasaan burung.
Dari sahabat Abu Hurairah, Nabi bersabda,
يَدْخُلُ الْجَنَّةَ أَقْوَامٌ أَفْئِدَتُهُمْ مِثْلُ أَفْئِدَةِ الطَّيْرِ
“Akan ada sekelompok orang yang masuk surga, qalbu mereka seperti qalbunya burung.” [HR. Ahmad 8382 & Muslim 7341]
Apa yang dimaksud manusia berqalbu seperti qalbu burung? Seperti apa? Apakah yang terbang bebas ke sana ke mari? Hmm, bukan itu maksudnya.
Saya menangkap, hadits ini merupakan sindiran kepada kita, umat beliau. Betapa kita adalah manusia, makhluq yang lebih mulia dari makhluq selain kita, apapun itu kecuali malaikat. Betapa kita sebagai manusia harus mengambil pelajaran dan meneladani burung yang memiliki qalbu yang istimewa, padahal burung tidak dibekali Allah akal. Sebagaimana pernah saya jelaskan dalil-dalil mengenai kewajiban kita meneladani unta dan lebah.



Allah berfirman, “Dan tiadalah binatang-binatang yang ada di bumi dan burung-burung yang terbang dengan kedua sayapnya, melainkan umat (juga) seperti kamu. Tidalah Kami tinggalkan di dalam Al Kitab sesuatu pun. Kemudian kepada Tuhan mereka di himpunkan.” [QS. Al-An’am: 38] “Dan apakah mereka tidak memperqalbukan burung-burung yang mengembangkan dan mengatupkan sayapnya di atas mereka? Tidak ada yang menahannya (di udara) selain Yang Maha Pemurah. Sesungguhnya Dia Maha Melihat segala sesuatu.” [QS. Al-Mulk: 19] “Tidakkah mereka memperqalbukan burung-burung yang dimudahkan terbang diangkasa bebas. Tidak ada yang menahannya selain daripada Allah. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda (kebesaran Tuhan) bagi orang-orang yang beriman.” [QS. An-Nahl: 79]
Prof. Dr. Shalih bin Fauzan Al-Fauzan pernah ditanya,
قرأت حديث فيما معناه وهل هو وارد : “يدخل الجنة أقوامٌ أفئدتهم مثل أفئدة الطير” ، ما معنى هذا ؟
“Saya pernah membaca hadits yang maknanya sebagaimana berikut, dan apakah hadits ini ada riwayatnya; ‘Akan masuk surga orang-orang yang memiliki qalbu seperti qalbu burung.’ Apa maknanya?”
Beliau menjawab,
معناه ليس فيها حسد ، أنها خالية من الحسد ، فهي كأفئدة الطير ، نعم والحديث ورد عن الرسول صلى الله عليه وسلم
“Maknanya adalah tidak ada di dalam qalbunya hasad/dengki. Artinya qalbu itu bersih dari hasad. Sehingga ia seperti qalbu burung. Ya, hadits ini memang diriwayatkan/bersumber dari Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam.”



Related

Aqidah 6728915738084760790

Posting Komentar

emo-but-icon

Quran Kreatif-Inovatif-Inventif

Quran Kreatif-Inovatif-Inventif
Juga Menerima Custom 0821-4088-8638

Recommended

Benefits of Hijrah | Tadabbur Tafakkur Tafaqquh Tafahhum QS. An-Nisa': 22 | UBER (Ustadz H. Brilly El-Rasheed, S.Pd.) |Kuliah Whatsapp Kajian Online

KULWA (Kuliah Whatsapp) KAJOL (Kajian Online) Grup Whatsapp Mutiara Dakwah Rabu, 26 Februari 2020 Benefits of Hijrah (Tadabbur Q...

Cari Blog Ini

Hot in week


Desain Majalah Islami

Desain Majalah Islami
Desain Majalah Islami

Toko Buku Brilly

Toko Buku Brilly
Toko Buku Brilly

Total Tayangan Halaman

item