Masya Allah, Seperti Inilah Indahnya Sungai Surga Yang Memancar Dan Mengalir Di Dunia Hingga Hari Ini

https://quantumfiqih.blogspot.com/2017/06/masya-allah-seperti-inilah-indahnya.html
Ada puluhan ayat Al-Qur`an yang Allah firmankan
tentang realitas sungai-sungai yang menghiasi seluruh Surga tanpa terlewatkan
satupun. Semua Surga pasti dihiasi oleh Allah dengan sungai.
Berangkat dari QS. Muhammad (47): 15, Dr. Mahir bin
Ahmad Ash-Shufi, dai Kementrian Urusan Islam dan Waqaf Kuwait menyimpulkan,
“Sungai-sungai di bawah mereka mengalir dengan derasnya. Itu adalah
sungai-sungai dari air yang tiada berubah rasa dan baunya. Sangat jernih, tiada
keruhnya sedikit pun. Sungai-sungai dari susu yang tidak berubah rasanya, dan
tidak pernah keluar dari ambing (tempat susu) binatang ternak. Sungai-sungai
dari Khamer yang lezat rasa bagi peminumnya dan tidak pernah diperas dengan
kaki. Serta sungai-sungai dari madu yang disaring; dan tidak pernah keluar dari
perut lebah.”
Dari Hakim bin Muawiyah
Radhiyallahu anhu ia berkata: Rasulullah bersabda,
إِنَّ فِى الْجَنَّةِ
بَحْرَ الْمَاءِ، وَبَحْرَ الْعَسَلِ، وَبَحْرَ اللَّبَنِ، وَبَحْرَ الْخَمْرِ، ثُمَّ
تُشَقَّقُ الأَنْهَارُ مِنْهَا بَعْدُهُ
“Sesungguhnya di dalam Syurga ada samudera
air, samudera madu, samudera susu, dan samudera khamer. Kemudian darinya banyak
sungai-sungai dipancarkan.” HR. Ahmad, no. 20585, At-Tirmizi, no. 2771, dan
Jamiul ushul, 10/507]
Diriwayatkan oleh Abu
Hurairah, Rasulullah bersabda,
إِنَّ فِي الْجَنَّةِ مِائَةَ دَرَجَةٍ
أَعَدَّهَا اللَّهُ لِلْمُجَاهِدِينَ فِي سَبِيلِ اللَّهِ مَا بَيْنَ
الدَّرَجَتَيْنِ كَمَا بَيْنَ السَّمَاءِ وَالأَرْضِ فَإِذَا سَأَلْتُمُ اللَّهَ
فَاسْأَلُوهُ الْفِرْدَوْسَ فَإِنَّهُ أَوْسَطُ الْجَنَّةِ وَأَعْلَى الْجَنَّةِ
وَفَوْقَهُ عَرْشُ الرَّحْمَنِ وَمِنْهُ تَفَجَّرُ أَنْهَارُ الْجَنَّةِ .
“Sesungguhnya di dalam Surga terdapat
seratus tingkatan bagi orang-orang yang berjihad di jalan Allah. Jarak antara
satu tingkatan dengan tingkatan lainnya sama dengan jarak antara langit dan
bumi. Apabila kamu memohon kepada Allah, maka mohonlah diberikan Firdaus,
karena ia adalah Surga yang tengah-tengah dan Surga yang paling tinggi, di
atasnya ada Arasy Tuhan Yang Maha Pengasih (Ar-Rahman) dan dari situ memancar
air sungai-sungai Surga.” [HR. Imam Ahmad, Al-Fathur Rabbani, 24/190; Bukhari,
2790; dan Tirmidzi, 2529]
Rasulullah -Shallallahu
alaihi wa sallam- bersabda,
« سَيْحَانُ وَجَيْحَانُ وَالْفُرَاتُ
وَالنِّيلُ كُلٌّ مِنْ أَنْهَارِ الْجَنَّةِ »
“Sungai Saihan, Jaihan, Eufrat dan Nil semuanya
termasuk sungai-sungai Surga”. [HR. Muslim dalam dalam Shohih-nya
(no. 2839) dan Ahmad dalam Al-Musnad (2/289/no. 7886) dari Abu
Hurairah -radhiyallahu anhu-]
Al-Imam An-Nawawi menyebutkan bahwa
maksudnya adalah ada materi dari sungai-sungai tersebut yang berasal dari Surga.
Syarh An-Nawawi 'ala Shahih Muslim 17/177.