Penelitian Modern Membenarkan Adanya Hari Kebangkitan Setelah Kematian




BANYAK manusia, dari dulu sampai sekarang, yang tidak percaya akan kebangkitan, dan sebagian orang yang mengakui adanya kebangkitan menggambarkan kebangkitan itu tidak sesuai dengan gambaran yang disampaikan para Rasul.
Al-Quran telah menceritakan perkataan, penghinaan dan pengingkaran orang-orang yang tidak percaya, serta ancaman terhadap mereka. Allah berfirman, “Dan jika engkau kagum (akan hal-hal itu), maka yang lebih mengherankan adalah perkataan mereka, ‘Apakah jika kami telah menjadi tanah, kami akan menjadi makhluk yang baru kembali?’ Merekalah orang-orang yang kafir kepada Tuhan mereka. Merekalah yang dikalungi belenggu-belenggu di leher mereka. Dan mereka itulah para penghuni neraka, mereka kekal di dalamnya!” (QS. ar-Rad: 5).
Dan mereka mengatakan, “Hidup kita ialah dunia ini saja dan kita tidak akan dibangkitkan.” Dan bila engkau melihat ketika mereka dihadapkan kepada Tuhan mereka, Tuhan mereka berkata, “Bukankah kebangkitan ini benar?” Mereka menjawab, “Ya benar, demi Tuhan kami.” Allah mengatakan, “Maka rasakanlah azab karena kamu telah mengingkari (adanya kebangkitan),” (QS. al-An’am: 29-30).

Allah juga berfirman, “Dan mereka berkata, ‘Apakah jika kami telah menjadi tulang belulang dan hancur berantakan, kami akan dibangkitkan menjadi makhluk yang baru?’ Katakanlah (hai Muhammad), ‘Jadilah kalian batu atau besi, atau makhluk lain yang menurut kalian tidak dapat dihidupkan kembali!’ Lalu mereka bertanya, ‘Siapa yang akan menghidupkan kami kembali?’ Katakanlah,’Yang telah menciptkan kamu pertama kali’.” (QS. al-Isra: 49-51).
“Tiada bagian dari tubuh manusia kecuali akan hancur (dimakan tanah) kecuali satu tulang, yaitu tulang ekor, darinya manusia dirakit kembali pada hari kiamat” ( HR. Al Bukhari , Nomor : 4935 )
Belasan abad lamanya, hadits tersebut menjadi hal yang gaib yang tidak mungkin bisa dijelaskan dengan logika. Seiring berjalannya waktu beberapa penelitian ilmiah mampu menjelaskan kebenaran hadits tersebut dikemudian hari.
“Dan dia membuat perumpamaan bagi Kami; dan dia lupa kepada kejadiannya; ia berkata: “Siapakah yang dapat menghidupkan tulang belulang, yang telah hancur luluh?” Katakanlah: “Ia akan dihidupkan oleh Tuhan yang menciptakannya kali yang pertama. Dan Dia Maha Mengetahui tentang segala makhluk” (QS. Yasin : 78-79).
Adalah Han Spemann, Ilmuwan Jerman yang berhasil mendapatkan hadiah nobel bidang kedokteran pada tahun 1935. Dalam penelitiannya ia dapat membuktikan bahwa asal mula kehidupan adalah tulang ekor. Darinyalah makhluk hidup bermula. Dalam penelitiannya ia memotong tulang ekor dari sejumlah hewan melata, lalu mengimplantasikan ke dalam embrio Organizer atau pengorganisir pertama.
Pada saat sperma membuahi ovum (sel telur), maka pembentukan janin dimulai. Ketika ovum telah terbuahi (zigot), ia terbelah menjadi dua sel dan terus berkembang biak. Sehingga terbentuklah embryonic disk (lempengan embrio) yang memiliki dua lapisan.
Pertama, External Epiblast yang terdiri dari cytotrophoblasts, berfungsi menyuplai makanan embrio pada dinding uterus, dan menyalurkan nutrisi dari darah dan cairan kelenjar pada dinding uterus.
Sedangkan lapisan kedua, Internal Hypoblast yang telah ada sejak pembentukan janin pertama kalinya. Pada hari ke-15, lapisan sederhana muncul pada bagian belakang embrio dengan bagian belakang yang disebut primitive node (gumpalan sederhana).
Dari sinilah beberapa unsure dan jaringan, seperti ectoderm, mesoderm, dan endoderm terbentuk.
- Ectoderm, membentuk kulit dan sistem syaraf pusat.
- Mesoderm, membentuk otot halus sistim digestive (pencernaan), otot skeletal (kerangka), sistem sirkulasi, jantung, tulang pada bagian kelamin, dan sistem urine (selain kandung kemih), jaringan subcutaneous, sistem limpa, limpa dan kulit luar.
- Sedangkan, Endoderm, membentuk lapisan pada sistim digestive, sistem pernafasan, organ-orang yang berhubungan dengan sistem digestive (seperti hati dan pancreas), kandung kemih, kelenjar thyroid (gondok), dan saluran pendengaran. Gumpalan sederhana inilah yang mereka sebut sebagai TULANG EKOR.
Pada penelitian lain, Han mencoba menghancurkan tulang ekor tersebut. Ia menumbuknya dan merebusnya dengan suhu panas yang tinggi dan dalam waktu yang sangat lama. Setelah menjadi serpihan halus, ia mencoba mengimplantasikan tulang itu pada janin lain yang masih dalam tahap permulaan embrio. Hasilnya, tulang ekor itu tetap tumbuh dan membentuk janin sekunder pada guest body (organ tamu). Meskipun telah ditumbuk dan dipanaskan sedemikian rupa, tulang ini tidak ‘hancur’.
Dr. Othman al Djilani dan Syaikh Abdul Majid juga melakukan penelitian serupa. Pada bulan Ramadhan 1423 H, mereka berdua memanggang tulang ekor dengan suhu tinggi selama 10 menit. Tulang pun berubah, menjadi hitam pekat. Kemudian, keduanya membawa tulang itu ke al Olaki Laboratory, Sana’a, Yaman, untuk dianalisis. Setelah diteliti oleh Dr. al Olaki, profesor bidang histology dan pathologi di Sana’a University, ditemukanlah bahwa sel-sel pada jaringan tulang ekor tidak terpengaruh. Bahkan sel-sel itu dapat bertahan walau dilakukan pembakaran lebih lama.
Lebih dari itu berdasarkan penelitian mutakhir, sebagaimana yang disampaikan oleh Jamil Zaini, Trainer Asia Tenggara Kubik Jakarta ketika mengisi acara buka puasa bersama di al Azhar-Solo Baru dengan tajuk, “Inspiring Day; Inspiring The Spirit of Life”, tulang ekor ini merekam semua perbuatan anak Adam, dari sejak lahir hingga meninggal dunia. Ia merekam semua perbuatan baik-buruk mereka. Dan perbuatan mereka ini akan berpengaruh pada kondisi tulang ekornya. Putih bersih atau hitam kotor. Semakin banyak energy positif atau kebaikan seseorang maka semakin bersih tulang ekornya, dan semakin banyak energy negative atau keburukan seseorang maka semakin hitamlah tulang ekornya.
Dari sinilah, balasan pada hari kiamat kelak tidak akan pernah tertukar. Dari tulang ekor inilah, manusia akan kembali dicipta, dan mereka akan diberi balasan sesuai dengan kadar amal-amal mereka. Ajaibnya, ini semua sudah disabdakan oleh Nabi berpuluh abad yang lalu.
“Tiada bagian dari tubuh manusia kecuali akan hancur (dimakan tanah) kecuali satu tulang, yaitu tulang ekor, darinya manusia dirakit kembali pada hari kiamat.” (HR. al Bukhari, nomor 4935).
Hadits senada juga diriwayatkan oleh Imam Muslim (nomor 2955), Dari Abu Hurairah, bahwa Rasulullah Shallallâhu alaihi wa sallam bersabda, “Seluruh bagian tubuh anak Adam akan (hancur) dimakan tanah kecuali tulang ekor, darinya tubuh diciptakan dan dengannya dirakit kembali.”
Dari petunjuk hadits di atas, Ilmuwan muslim pada paruh kedua abad ke-20 telah mendasarkan pemahaman mereka mengenai kemukjizatan hadis tentang tulang ekor ini pada kaidah pengetahuan yang paling dasar, yaitu “Tulang ekor merupakan bagian pertama yang tumbuh dari janin, biasa disebut dengan primitive streak, yaitu bagian utama yang terbentuk pada minggu ketiga”.
“Akan Kami tunjukkan kepada mereka ayat-ayat (tanda-tanda kekuasaan) Kami pada alam dan pada diri mereka sendiri, sehingga jelas bagi mereka bahwa Al-Quran itu benar. Dan apakah Tuhanmu tidak cukup (bagi kamu) bahwa sesungguhnya Dia menyaksikan segala sesuatu?” (Fushshilat: 53)
Wallahu alam bish showab..

Referensi: Islampos.com dan Arrahmah.com



__________
Segera beli karya-karya Ustadz Brilly El-Rasheed: (1) GOLDEN MANNERS oleh penerbit Samudera yang mengupas 55 akhlaq mulia, dengan harga Rp 60.000,-; (2) MENDEKAT KEPADA ALLAH oleh penerbit Arafah yang mengupas tutorial mendekatkan diri kita kepada Allah Ta’ala dengan cepat dan tepat, dengan harga Rp 38.000,-; (3) KUTUNGGU DI TELAGA oleh penerbit Arafah yang mengupas siapa saja orang-orang yang terusir dari telaga Rasulullah, dengan harga Rp 40.000,-; (4) QUANTUM IMAN oleh Pustaka Yassir yang mengupas hal-hal yang bisa meningkatkan iman secara drastis dan langgeng, dengan harga Rp 62.000,-; (5) BENTENG UMAT ISLAM oleh Pustaka Yassir yang mengupas perkara-perkara yang menghancurkan umat Islam dan apa saja yang bisa menjadi perlindungan, dengan harga Rp 35.000,-. Hubungi kontak whatsapp +6282140888638 atau pin BBM 5259017E, dan dapatkan diskon hingga 25 %.



Related

Aqidah 2262647927043906779

Posting Komentar

emo-but-icon

Quran Kreatif-Inovatif-Inventif

Quran Kreatif-Inovatif-Inventif
Juga Menerima Custom 0821-4088-8638

Recommended

Benefits of Hijrah | Tadabbur Tafakkur Tafaqquh Tafahhum QS. An-Nisa': 22 | UBER (Ustadz H. Brilly El-Rasheed, S.Pd.) |Kuliah Whatsapp Kajian Online

KULWA (Kuliah Whatsapp) KAJOL (Kajian Online) Grup Whatsapp Mutiara Dakwah Rabu, 26 Februari 2020 Benefits of Hijrah (Tadabbur Q...

Cari Blog Ini

Hot in week


Desain Majalah Islami

Desain Majalah Islami
Desain Majalah Islami

Toko Buku Brilly

Toko Buku Brilly
Toko Buku Brilly

Total Tayangan Halaman

item